Presiden Cyril Ramaphosa telah meyakinkan warga yang terkena dampak kerusakan akibat hujan lebat di KwaZulu-Natal (KZN), bahwa pemerintah akan membantu mereka.
Lebih dari 50 orang tewas sementara banyak lainnya menjadi miskin karena rumah mereka hancur akibat banjir.
Perdana Menteri KZN, Sihle Zikalala sebelumnya menyatakan provinsi itu sebagai daerah bencana.
Ramaphosa mengunjungi berbagai komunitas di provinsi tersebut di tengah banjir.
“Yang menyakitkan adalah bahwa banyak orang telah meninggal. Rumah mereka telah dihancurkan, jalan-jalan, kota-kota dan gereja ini telah dihancurkan. Jadi kami katakan mari kita pergi ke daerah untuk melihat kerusakan sendiri untuk melihat bagaimana pemerintah dapat membantu,” Ramaphosa.
VIDEO: Presiden Cyril Ramaphosa mengunjungi daerah yang terkena banjir di KwaZulu-Natal
Presiden Cyril Ramaphosa berada di Claremont, Durban untuk menyampaikan belasungkawa setelah 4 orang tewas ketika tembok runtuh dan menimpa mereka #Banjir Durban #sabcnews pic.twitter.com/jhDdUZ6Z2p
– MaMthiyane (@skhangiwem) 13 April 2022
#sabcnews #sabckzn Departemen Pendidikan KZN mengatakan akses ke beberapa sekolah masih menjadi tantangan karena beberapa jalan terpengaruh oleh #KZNFloods pic.twitter.com/mBANNNqhtz
– Nonkululeko Hlophe (@ Leko3) 13 April 2022
Inilah yang tertinggal setelah tembok runtuh menewaskan empat anggota keluarga di Claremont, Durban. Almarhum berusia 12, 14, 16 dan 28 tahun. #Banjir Durban #KZNFloods #sabcnews pic.twitter.com/sWfa4qJ5um
– MaMthiyane (@skhangiwem) 13 April 2022
Posted By : totobet hk