Anggota Pejuang Kebebasan Ekonomi (EFF) mengadakan piket di luar kantor Polisi Temba di mana partai tersebut akan mengajukan tuntutan pidana terhadap Kota Tshwane dan Pemerintah Provinsi Gauteng atas 17 kematian akibat kolera di Hammanskraal, utara Pretoria.
Partai tersebut mengatakan kotamadya metro harus bertanggung jawab atas kematian tersebut karena gagal menyediakan air minum yang aman dan sehat yang merupakan hak asasi manusia.
Para anggota mengatakan kematian tragis bisa dihindari seandainya pemerintah lokal dan provinsi turun tangan. Namun sebaliknya, warga Hammanskraal terus dicabut hak-hak dasarnya.
Sumber penyakit masih belum diketahui karena kota belum mengeluarkan hasil dari tangki air yang mendistribusikan air di daerah tersebut setelah pasokan air curah dan pabrik air setempat dibersihkan dari kontaminasi.
Sementara itu, bisnis seperti biasa di daerah tersebut menyusul ancaman penutupan atas air yang terkontaminasi.
‘Buktikan bahwa air bebas kolera’
Pertemuan Dewan Kota Tshwane mengambil giliran yang menarik kemarin ketika anggota dewan EFF mengganggu pertemuan tersebut.
Keuangan MMC Peter Sutton akan mengirimkan anggaran kota untuk tahun keuangan 2023/24, namun anggota EFF menuntut jawaban atas krisis air saat ini di Hammanskraal dan wabah kolera.
VIDEO | EFF menantang Walikota Tshwane untuk membuktikan air Hammanskraal bebas kolera:
Keluarga kehilangan balita
Saat wabah kolera terus merajalela, kelompok miskinlah yang paling terpukul.
Anggota keluarga dari seorang anak berusia tiga tahun yang meninggal di Rumah Sakit Jubilee saat ibunya sedang menunggu bantuan kini memohon bantuan keuangan setelah menggunakan semua uang mereka untuk membayar pemakamannya.
Detail dalam laporan di bawah ini:
Posted By : pengeluaran hk hari ini 2021